Sharing File di Linux Menggunakan Samba Server


Assallamu'alaikum Wr. Wb. 

A. Pendahuluan      
     Kali ini saya akan memberikan tutorial Sharing File dengan Samba Server di Linux. Yuk mari  di simak!

1. Pengertian 
    Samba adalah sebuah software yang bekerja di sistem operasi linux, unix dan windows yang menggunakan protokol network smb (server massage block). Smb adalah sebuah protokol komunikasi data yang juga digunakan oleh Microsoft dan OS/2 untuk menampilkan fungsi jaringan client-server yang menyediakan sharing file dan printer serta tugas-tugas lainnya yang berhubungan.

2. Latar Belakang 
    File server memberikan layanan berupa penyediaan file ataupun folder yang dapat diakses bersama-sama oleh para pengguna didalam suatu jaringan. File server juga sering juga disebut sebagai sistem file sharing. Keuntungan dari penggunaan file server ini dapat kalian lihat dari segi keefisiensiannya.

3. Maksud dan Tujuan
    Menghubungkan antara mesin Linux (UNIX) dengan mesin windows. Sebagai perangkat lunak cukup banyak fungsi yang dapat dilakukan oleh samba software, mulai dari menjembatani sharing file, sharing device, PDC, DHCP, FTP, webserver, sebagai gateway, mail server, proxy dan lain-lain. Fasilitas mengremote seperti telnet dan ssh juga tersedia.

4. Hasil yang Di Harapkan
    Pembaca mampu mengimplementasikan sharing file menggunakan Samba Server.

B. Alat dan Bahan 
  • PC/Laptop
  • Koneksi Internet
C. Jangka Waktu Pelaksanaan Kegiatan
  • 55 Menit
D. Proses dan Tahapan Pelaksanaan Kegiatan

>> Fungsi 
      Menghubungkan antara mesin Linux (UNIX) dengan mesin Windows. Sebagai perangkat lunak cukup banyak fungsi yang dapat dilakukan oleh samba software, mulai dari menjembatani sharing file, sharing device, PDC, firewall, DNS, DHCP, FTP, web server, sebagai gateway, mail server, proxy dan lain-lain. Fasilitas peng-remote seperti telnet dan ssh juga tersedia. Salah satu keunggulan lainnya adalah adanya aplikasi pengaturan yang tidak lagi hanya berbasis teks, tetapi juga berbasis grafis yaitu swat. Menempatkan masin Linux/UNIX sebagai PDC (Primary Domain Controller) seperti yang dilakukan oleh NT dalam jaringan Windows.
    
      Samba PDC (Primary Domain Controller) bertujuan sebagai komputer yang akan melakukan validasi user kepada setiap client yang akan bergabung dalam satu domain tertentu, dengan kata lain hanya user yang terdaftar yang diijinkan masuk ke domain tersebut dan mengakses semua fasilitas domain yang disediakan.
Dapat berfungsi sebagai domain controller pada jaringan Microsoft Windows.

>> Keunggulan 
  • Gratis atau Free
  • Tersedia untuk berbagai macam platform
  • Mudah di konfigurasi oleh administrator 
  • Sudah terhubung langsung dengan  jaringan dan jarang di temui maslaah dalam penggunaannya di jaringan 
  • Mudah di konfigurasi sesuai dengan kebutuhan administrator 
  • Dapat di andalkan karena jarang terjadi kesalahan, kecuali server komputer kalian bermasalah dengan perangkat kerasnya 
  • Mempunyai performa yang maksimal
1. Buka terminal ketikkan "sudo su" tekan Enter dan masukkan password anda. Dan ketikkan lagi "apt-get install samba" tekan Enter. Tunggu proses installasi hingga selesai. 
2. Lalu kita akan membuat folder sharing, ketikkan command sebagai berikut "mkdir /home/jaars/data_server" tekan Enter, lihat gambar di bawah yang di blok putih. (NB : ketikkan sesuai dengan nama pengguna, di sini saya menggunakan nama pengguna "jaars")
3. Lalu kita mensetting permissionnya, dengan perintah "chmod 777 /home/jaars/data_server" tekan Enter 
4. Ketikkan perintah "nano /etc/samba/smb.conf" lalu Enter dan ketikkan lagi seperti di bawah ini : 
   
    - [data_server]
    - path = /home/jaars/data_server/
    - browseable = yes 
    - read only = no 
    - guest ok = yes 

Lalu tekan Ctrl + O tekan Enter setelah itu tekan Ctrl + X dan ketikkan "/etc/init.d/samba restart" tekan Enter untuk merestart Samba nya. 
5. Sampai di sini install Samba Server nya sudah selesai, silahkan di coba dengan cara mengetikkan Ip Address anda seperti di bawah ini yang di blok putih di Direktori laptop teman anda yang anda ajak untuk install Samba Server nya. Ketikkan perintah "smb://172.30.4.87" di Direktori laptop teman kamu.  (NB: 172.30.4.87 merupakan ip addres laptop kita, jadi ketikkan ip addres samba milik kita di Direktori teman anda). 
gambar 1.1 Ip Address milik laptop kita 

gambar 1.2 Ip Address milik teman yang saya tulis di Direktori laptop saya

6. Jika kamu ingin membuka Folder samba milik teman maka ketikkan Ip Address Samba milik teman kamu, ketikkan "smb://172.30.4.69" dan Enter, jika terbuka folder data_server maka sudah selesai pembuatan Samba Server nya. (NB: 172.30.4.69 adalah ip address milik teman saya).


E. Hasil yang Di Dapatkan
     Saya sendiri sudah bisa menggunakan file sharing Samba Server antar Client.

F. Temuan Permasalahan 
     Permasalahan yang saya hadapi adalah saya belum bisa untuk mengupload file untuk saling berbagi di karenakan koneksi yang lambat.

G. Kesimpulan
     Dapat di simpulkan bahwa Samba Server penting di gunakan untuk sharing file selain melalui media Bluetooth, Wirelless, dll.

H. Referensi 

Sekian mengenai Tutorial Install Samba Server, semoga bermanfaat!


Wassallamu'alaikum Wr. Wb.




























1 komentar: